Assalamu’alaikum
Wr. Wb.
Halo teman-teman semua! Bertemu
lagi di blog sederhana saya, kali ini saya akan memposting tentang
poster. Teman-teman semua pasti sudah tidak asing lagi dengan kata
poster ini kan? Nah,
berikut ini adalah penjelasannya. Selamat membaca!
A.
Pendahuluan
Poster
atau
plakat
adalah
karya seni atau desain grafis yang memuat komposisi gambar
dan
huruf
di
atas kertas berukuran besar atau kecil. Pengaplikasiannya dengan
ditempel di dinding
atau
permukaan datar lainnya dengan sifat mencari perhatian mata sekuat
mungkin. Karena itu poster biasanya dibuat dengan warna-warna kontras
dan kuat.
B.
Latar
Belakang
Banyak
cara untuk menyampaikan pesan terbuka. Salah satunya lewat poster.
“Papan” pemberitahuan ini biasanya dicetak di atas kertas atau
karton. Umumnya dipajang di tempat ramai agar menarik perhatian
khalayak ramai. Pejalan kaki dan pengendara mobil. Bisa ditempel di
tembok, billboard, kios, bahkan sekarang banyak dipasang di badan
kendaraan umum. Pesannya cukup singkat dan bergambar. Supaya mudah
dipandang dan dipahami, serta gampang diingat.
Pada
awalnya poster berupa maklumat atau semacam surat edaran yang ditulis
di atas panel kayu atau tembok. Itu terjadi di Yunani dan Italia.
Kapan persisnya, kurang jelas. Yang pasti poster yang berkembang
sekarang tak lepas dari poster kuno yang ditemukan oleh Aloys
Senefelder, di Munich pada 1798. Akhir 1800-an, pelukis Henri de
Toulouse-Lautrec dan Alphonse Mucha membuat poster dan dire-produksi
pada batu litograf. Poster pertama Toulouse-Lautrec dikerjakan tahun
1891. Kopian karyanya kini dinilai tinggi oleh kalangan kolektor dan
museum seni. Berdasarkan alirannya, antara lain dikenal poster seni,
yang dikembangkan oleh seniman pada abad-19. Poster komersial
(iklan), dan poster yang lebih menonjolkan kreativitas perancang
grafisnya. Tentang poster seni, Jules Chéret adalah pionir poster
litografis berwarna, pada era 1866, di Paris. Gabungan teknik
ilustrator buku dan gaya lukisan dinding, dengan bahasa yang visual
populer. Teknik litografi memungkinkan poster warna dibuat dalam
jumlah banyak dan murah. Pada abad itu, poster seni juga berkembang
di AS.
C.
Maksud dan Tujuan
Secara
umum tujuan dan maksud dibuatnya poster adalah sebagai media
publikasi agar masyarakat bisa membacanya dan melakukan sesuatu
sesuai dengan apa yang ada dalam poster tersebut. Tetapi secara
khusus maksud dan tujuan dibuatnya poster tergantung dengan apa yang
diinginkan pembuat, bisa untuk tujuan komersil, mencari simpati
publik, mencari perhatian masyarakat, dan lain sebagainya.
D.
Pembahasan
1.
Syarat dalam Pembuatan Poster
-
Poster wajib mempergunakan bahsa yang mudah dipahami.
-
Susunan kalimat poster harus singkat, padat, jelas, tetapi berisi.
-
Poster sebaiknya dikombinasikan dengan bentuk gambar.
-
Poster harus mampu menarik minat khalayak.
-
Media poster harus mempergunakan bahan yang tidak mudah rusak atau sobek.
-
Ukuran poster sebaiknya disesuaikan dengan tempat atau lahan pemasangan serta target pembaca.
2.
Hal-hal
yang perlu diperhatikan dalam membuat poster
-
Gambar dibuat mencolok dan sesuai dengan ide yang akan dikomunikasikan.
- Kata-kata yang digunakan dalam poster harus efektif, sugestif, serta mudah diingat.
-
Jenis font sebaiknya adalah jenis yang mudah dibaca dan dengan size yang besar.
3.
Ciri-ciri umum poster
-
Desain grafis dari poster harus memuat komposisi yang terdiri atas huruf dan gambar di atas media kertas atau kain yang berukuran besar.
-
Cara pengaplikasiannya dapat dengan cara ditempel pada dinding, tempat umum atau permukaan datar yang lain dengan sifat membidik perhatian mata semaksimal mungkin.
-
Poster pada umumnya dibuat dengan perpaduan warna yang kuat dan kontras.
-
Poster lazimnya mempergunakan bahasa yang singkat, jelas, tidak rancu agar mudah dipahami. Pesan yang ingin disampaikan sebaiknya disertai dengan gambar.
-
Poster dapat dibaca secara sambil lalu.
4.
Jenis-Jenis Poster
Jenis
poster terbagi dua, yaitu jenis berdasarkan isinya dan jenis
berdasarkan tujuannya.
4.1.
Jenis poster berdasarkan isinya
1.
Poster Niaga adalah
poster yang dibuat untuk media komunikasi dalam urusan perniagaan
untuk menawarkan suatu barang, atau jasa.
2.
Poster Kegiatan adalah
poster yang berisi suatu kegiatan, seperti kegiatan jalan sehat,
senam, dll.
3.
Poster Pendidikan adalah
poster yang bertujuan untuk mendidik.
4.
Poster Layanan Masyarakat adalah
poster untuk pelayanan kesehatan yang berhubungan dengan
kesejahteraan masyarakat.
4.2.
Jenis poster berdasarkan tujuannya
1. Poster Propaganda adalah poster yang memilik tujuan untuk mengembalikan semangat pembaca atas perjuangan atau usaha seseorang dalam melakukan hal yang bermanfaat bagi kehidupan.
2.
Poster Kampanye adalah
poster yang bertujuan untuk mencari simpati dari masyarakat pada
saat dilakukannya pemilihan umum.
3.
Poster 'Dicari' atau "Wanted“ adalah
poster yang bertujuan yang memuat orang hilang atau suatu perusahaan
yang membutuhkan pekerja.
4.
Poster "Cheesecake“ adalah
poster yang bertujuan untuk menarik perhatian publik, seperti
bintang rock, artis, penyanyi, dll.
5.
Poster Film adalah
poster yang dibuat dengan tujuan untuk mempopulerkan suatu film yang
diproduksi dalam industri perfilman.
6.
Poster Komik adalah
poster yang digunakan untuk mempopulerkan buku-buku komik.
7.
Poster Afirmasi adalah
poster untuk memotivasi pembacanya, biasanya tentang kepemimpinan,
dll.
8.
Poster
Riset adalah
poster untuk mempromosikan berbagai kegiatan riset sehingga
mengundang para pelaku akademik untuk ikut dalam mengapresiasikan
kegiatan tersebut.
9.
Poster Kelas adalah
poster yang berada didalam kelas pelajar yang bertujuan untuk
memotivasi pelajar, adapun juga poster tata tertib kelas.
10.
Poster Komersial adalah
poster yang hampir sama dengan Poster Niaga yaitu yang bertujuan
untuk mempromosikan sesuatu.
5.
Cara pembuatan poster
langkah-langkah
konseptual dari pembuatan poster itu adalah :
1. Tentukan Topik & Tujuan
1. Tentukan Topik & Tujuan
Pertama, Anda harus menentukan apa yang ingin dibahas dalam poster tersebut, apakah membahas produk kecantikan, kegiatan sosial, atau sebuah film animasi.
Kemudian, tentukan pula alasan Anda membuat poster tersebut. Anda membuatnya untuk promosi? atau hanya sekedar sosialisasi. Tentunya, poster-poster promosi lebih membutuhkan riset serius dalam hal gambar, kata-kata, dan peletakan daripada sebuah poster sosialisasi program.
2. Buat Kalimat Singkat dan Bersifat Mensugesti
Poster biasanya dibaca secara sekilas oleh pengunjung. Sedikit sekali pejalan kaki atau pengendara yang berlama-lama di suatu tempat, hanya untuk membaca sebuah poster.
Untuk itu, buatlah kalimat yang singkat agar bisa dibaca hanya dalam waktu beberapa detik saja. Nantinya, melalui bahasa singkat tersebut, maka pesan yang ditulis oleh para pembuat poster bisa tersampaikan dengan baik.
Tetapi, jangan sampai kata-kata tersebut malah ambigu dan membuat para pembaca kebingungan. Buatlah kalimat yang jelas serta mensugesti orang untuk membeli atau melakukan sesuatu (terutama ketika Anda membuat poster promosi produk).
3. Gunakan Gambar
Gambar merupakan alat penyampai pesan yang paling menarik. Inilah mengapa berbagai poster saat ini menggunakan gambar dengan proporsi jauh lebih besar dibandingkan dengan tulisan.
Gambar dengan warna-warna mencolok adalah jenis yang sebaiknya Anda gunakan demi pengunjung yang lebih banyak.
4. Gunakan Media yang Tepat
Media (tempat ditempelnya poster) akan menentukan apakah poster Anda banyak dilihat atau tidak. Jika Anda menempelkan poster di dinding-dinding yang ada di pasar, kemungkinan poster tersebut jauh lebih 'laris' ketimbang jika ditempel pada dinding-dinding perkampungan.
D.
Referensi
Sekian
dulu dari postingan blog saya kali ini, semoga bisa bermanfaat untuk
teman-teman semua. Insya allah blog selanjutnya akan membahas tentang
cara membuat poster menggunakan inkscape. Jika ada jarum yang patah
jangan disimpan di dalam laci. Jika ada kkata yang salah jangan
disimpakn didalam hati.
Wassalamu’alaikum
Wr. WB.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar